Apa Yang Dimaksud Dengan Penyakit Stroke?

Penyakit stroke merupakan salah satu penyakit yang mengerikan dan menjadikan penyebab kematian nomor 3 di Indonesia setelah penyakit jantung, tekanan darah tinggi dan kanker. Stroke ialah suatu kondisi yang terjadi ketika pasokan darah ke suatu bagian otak tiba-tiba terganggu. Dalam jaringan otak, kurangnya aliran darah menyebabkan serangkaian reaksi biokimia, yang dapat merusakkan atau mematikan sel-sel saraf di otak. Kematian jaringan otak dapat menyebabkan hilangnya fungsi yang dikendalikan oleh jaringan itu. Stroke adalah penyebab kematian yang ketiga di Amerika Serikat dan banyak negara industri di Eropa (Jauch, 2005). Bila dapat diselamatkan, kadang-kadang penderita mengalami kelumpuhan di sebelah anggota badannya, hilangnya sebagian ingatan atau kemampuan bicaranya.
Stroke dibagi menjadi 2 jenis, yaitu:
Stroke hemorrhagic dan stroke iskemik, stroke hemorrhagic biasanya terjadi akibat pecahnya pembuluh darah di otak. Setelah pembuluh darah tersebut pecah, maka darah akan menumpuk dan menekan jaringan otak disekitarnya. Sedangkan stroke iskemik ialah stroke yang paling banyak dialami oleh penderitanya sehingga mencapai 85%, stroke tersebut terjadi ketika aliran darah ke otak tersumbat oleh gumpalan darah atau tumbunan lemak yang disebut dengan plak di lapisan pembuluh darah.
Ada 2 jenis stroke hemorrhagic, yaitu:
-          Pendarahan subarachnoid yang merupakan pendarahan di daerah antara otak dan jaringan tipis yang menutupinya.
-          Pendarahan intraserebral yang terjadi ketika arteri di otak pecah, membanjiri sekitarnya dengan darah.
Pada kondisi gangguan pembuluh darah atau stroke, masalah yang timbul pada penderitanya ialah:

1. Adanya gangguan kemampuan fungsional
2. Adanya atropi
3. Adanya gangguan pernafasan
4. Adanya gangguan postur
5. Adanya gangguan keseimbangan
6. Adanya kelemahan otot pada bagian anggota gerak tubuh yang terkena

Baca Artikel atau Informasi Terkait Tema Tersebut